Saat ini lebih dari separuh orang di dunia menggunakan media sosial untuk berbagai hal lho, Usahawan. Salah satunya untuk memasang iklan. Data terbaru dari Datareportal menunjukkan 4,14 miliar orang di seluruh dunia menggunakan media sosial pada Oktober 2020 atau setara dengan 53 persen dari total populasi global.
Bahkan, pada 12 bulan terakhir, jumlah pengguna media sosial melonjak.
Analisis Kepios menunjukkan, lebih dari 450 juta orang mulai menggunakan media sosial untuk pertama kalinya sejak Oktober 2019. Angka itu setara dengan pertumbuhan tahunan lebih dari 12 persen atau rata-rata 14 pengguna baru setiap detik.
Fakta ini tak berhenti di situ saja. Data terbaru menunjukkan pertumbuhan pengguna media sosial semakin cepat. Lebih dari 180 juta orang mulai menggunakan media sosial antara Juli dan September 2020, dengan rata-rata hampir 2 juta pengguna baru setiap hari.
Nah, dengan modal data tersebut, kamu bisa memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan usahamu. Beberapa ahli menyebut, beriklan di media sosial merupakan jurus paling efektif untuk meningkatkan penjualan dan branding.
Tips Bikin Iklan Menarik di Media Sosial
Nah, untuk menggaet perhatian masyarakat, dibutuhkan trik untuk membuat iklan menarik dan dilihat banyak pengguna media sosial.
Baca Juga: Trik Content Marketing Anti Gagal
Berikut sejumlah tips untuk kamu nih untuk membuat iklan di media sosial agar mampu mendongkrak brand dan penjualanmu seperti dirangkum Aksaralab dari berbagai sumber:
1. Pahami Tujuan Iklan
Langkah pertama adalah tentukan tujuan akhir iklan. Ini penting untuk mengukur seberapa efektif iklan yang kamu buat.
2. Cari Platform Beriklan yang Pas
Seperti uraian di atas, setiap platform media sosial memiliki pengguna yang sifatnya berbeda-beda. Pelajari masing-masing karakter pengguna platform media sosial dan cocokkan dengan target marketmu.
Baca Juga: Memanfaatkan Iklan Gratis Untuk Meningkatkan Penjualan
3. Tentukan Jenis Konten
Kamu harus memutuskan jenis konten apa yang diperlukan untuk iklan. Lalu cocokkan dengan platform media sosial yang akan kamu gunakan. Misal, kamu bisa membuat video pendek untuk Facebook dan Instagram. Selain itu, halaman Facebook membutuhkan banner khusus. Sementara, Instagram butuh foto menarik untuk menarik perhatian pengguna.
4. Buat Kalender Konten
Bagian selanjutnya dari proses perencanaan adalah merencanakan jadwal, kapan kamu akan mengunggah konten ke media sosial. Perlu diperhatikan juga, kapan unggahanmu bisa mendapatkan perhatian netizen. Setiap media sosial punya jam-jam tertentu di mana traffic pengguna mereka sedang tinggi.
Lalu, kamu juga harus ingat, semakin rajin dan teratur kamu mengunggah konten, produk atau jasamu bakal semakin dikenal.
5. Buat Slogan dan Caption Menarik
Konten visual yang bagus haruslah didukung dengan slogan yang mudah diingat serta menarik. Kumparan menyarankan, gunakan bahasa yang lugas dengan pilihan kata yang tepat untuk beriklan. Pilih juga kata yang mudah diingat.
Caption yang tepat juga mampu membuat netizen tergoda dengan produk yang kamu tawarkan dan meningkatkan brandawareness.
6. Gunakan Tagar yang Tepat
Penggunaan tagar atau hashtag bisa dibilang penting apabila produk yang kamu jual ingin segera dikenali. Tagar akan memudahkan produkmu muncul dalam hasil pencarian netizen.
Misal, kamu tambahkan tagar #makanansehat selain nama produkmu dalam unggahan. Ketika netizen mencari keyword “makanan sehat” dalam kolom pencariannya, produkmu otomatis akan muncul. Jika mereka tertarik, calon pembeli akan mengunjungi akunmu.
7. Berikan Penawaran Menarik
Tawaran menarik merupakan salah satu cara untuk menggaet calon konsumen. Misalkan tawarkan potongan harga atau gratis ongkir. Cantumkan pada iklanmu. Jangan lupa cantumkan juga syarat dan ketentuannya ya.
Baca Juga: Social Media Marketing (SMM): Manfaat, Pilar Utama, Platform, Hingga Strateginya
8. Gandeng Tokoh Terkenal/Artis/Influencers
Saat berbincang dengan Qasir, Renny menyarankan agar pengusaha tak ragu menggandeng influencers atau artis. Mereka sudah memiliki pengikut bejibun. Ini akan menguntungkan buatmu.
“Apalagi, sekarang ada influencer juga. Rata-rata tim marketing itu mengandeng mereka untuk beriklan di media sosial. Rata-rata mereka sudah punya penggemarnya sendiri. Followers mereka juga terkadang penasaran dan ingin tahu dengan produk yang mereka pakai atau konsumsi. Jadi, kalau kita lihat di Instagram influencer terkenal atau artis, pasti terselip beberapa iklan dengan foto dia,” kata Renny.
Namun, dia mengingatkan, tak semua influencer bisa diajak bekerja sama. Kamu harus memperhatikan, kualitas konten dan jumlah pengikut mereka. Juga segmentasi ekonomi influencer tersebut.
“Kadang melihat dari influencer sendiri. Misalnya, selebgram Awkarin, itu pasti pangsa pasarnya anak-anak muda, mau dari baju atau tata rias. Lalu, kalau untuk Kekeyi, misalnya, dengan gayanya dia yang lucu terkadang dia dipilih menjadi endorse makanan,” saran Renny.
9. Jangan Ragu untuk Gunakan Konten Berbayar
Fitur iklan gratis dengan yang berbayar di media sosial memang berbeda. Jika ingin menjaring lebih banyak calon pembeli, jangan ragu untuk menggunakan fitur berbayar. Sebab, iklanmu akan muncul sesuai dengan karakteristik dan kebiasaan pencarian masing-masing pengguna, secara otomatis.
10. Pantau dan Tanggapi Komentar Netizen
Setelah mengunggah konten, tentu kamu harus mengelola akun media sosial perusahaanmu. Caranya, pantau unggahan konten iklan, sehingga apabila ada komentar atau reaksi dari netizen, kamu bisa segera menanggapinya. Ini akan meningkatkan kepercayaan dan kenyamanan calon pembelimu.
Untuk mudahnya, kamu dapat mengatur notifikasi di akunmu serta pastikan pengaturan notifikasi di ponselmu aktif.
Selain beriklan, kamu juga bisa memperluas jangkauan tokomu dengan landing page. Landing page adalah halaman yang memiliki fungsi khusus dalam website, misalnya untuk melakukan transaksi di website. Landing page juga mengajak pengguna untuk melakukan aksi tertentu. Misalnya, membeli produk, mendaftar, ataupun mempelajari informasi yang diberikan.
Baca juga artikel lainnya aksaralab.com
Hastag : #iklan #strategibisnis #marketing #tips #digitalmarketing #agency
Follow