Cara Membuat Website Fotografi yang Menarik dan Profesional

Sumber Gambar: hostinger.co.id

Di masa sekarang ini, penghasilan bisa diperoleh dari mana saja, termasuk di internet. Salah satunya adalah dengan membuat website fotografi apabila Anda hobi foto-foto. Anda bisa mengubah peluang ini menjadi salah satu cara mendapatkan uang dari internet.

Namun, kesulitan terbesar yang kerap dialami oleh hampir semua proyek atau bisnis baru adalah bagaimana cara membangun image dan mendapatkan calon pelanggan. Dengan membuat website foto, Anda bisa mulai mengembangkan image serta brand sehingga mampu mendatangkan trafik dan calon pelanggan dalam jumlah banyak. Gambarannya seperti ini:

  • Tanpa web fotografi, hanya orang-orang di lingkaran pertemanan, pelanggan yang bertemu secara langsung, atau pengikut di media sosial yang tahu seperti apa tindak-tanduk Anda sebagai seorang fotografer atau yang punya hobi memotret.
  • Dengan web fotografi, karya Anda akan dikenal di seluruh dunia. Anda menyediakan layanan serta menjual hasil jepretan ke semua user yang menggunakan atau mengakses internet.
Baca Juga : Apa itu Viral Marketing dan Apa Manfaatnya?

Anggap saja memiliki web foto adalah langkah awal untuk mengenalkan bisnis di skala global. Berikut 5 langkah untuk membuat website fotografi:

Langkah 1: Buat Nama Domain yang Unik dan Menarik

Sumber Gambar: hostinger.co.id

Langkah awal dalam pembuatan web fotografi sangat simpel (tapi bisa juga sulit): buat nama website.

Nama website identik dengan nama domain, dan Anda harus membelinya agar bisa sesegera mungkin mengonlinekan situs fotografi. Proses pembelian nama domain di provider mana pun, umumnya, tidak begitu sulit. Meskipun memang, pada akhirnya beberapa nama domain yang jadi incaran Anda sudah dibeli dan digunakan oleh user lain.

Untuk mempermudah proses pembelian domain, tulislah beberapa nama domain yang menurut Anda paling pas menggambarkan calon website foto yang nantinya dibuat. Anda bisa menuliskannya di spreadsheet atau mungkin secarik kertas. Setelah itu, gunakan fitur cek domain website yang biasanya disediakan oleh provider untuk mengecek ketersediaannya.

Berikut tiga tips untuk membantu Anda dalam membuat dan memilih nama domain:

  1. Buat nama domain sesingkat mungkin. Nama domain yang singkat akan memudahkan klien atau pengunjung situs dalam mengetik serta mengakses website Anda.
  2. Hindari tanda penghubung. Mengombinasikan nama domain dengan tanda penghubung hanya akan membuat para pengunjung situs kesulitan dalam menghafal bahkan mengetikkannya di kolom alamat browser. Selain itu, nama domain dengan tanda penghubung bukan trik terbaik agar laku dan laris manis di pasaran.
  3. Kombinasikan dengan domain .com. Sebagai TLD yang terpopuler dan paling banyak digunakan, nama domain .com terlihat lebih solid dan profesional, bahkan mampu meningkatkan kepercayaan calon pelanggan terhadap kualitas dan performa web foto.
Sumber Gambar: hostinger.co.id

Di satu titik, proses pemilihan nama domain akan sangat melelahkan karena yang jadi incaran Anda sudah digunakan oleh user lain. Namun, jangan patah semangat. Teruslah mencari sampai menemukan nama domain yang tepat dan tersedia untuk didaftarkan.

Langkah 2: Beli Layanan Web Hosting

Sumber Gambar: hostinger.co.id

Selanjutnya, pilih layanan web hosting terbaik untuk mengonlinekan web fotografi. Karena saat ini Anda sedang membaca salah satu artikel di blog Hostinger, mengapa tidak mencoba layanan kami?

Hostinger melengkapi setiap paket hosting dengan software, tool, serta teknologi untuk membangun situs fotografi. Bahkan tersedia juga hosting WordPress terbaik kalau Anda berencana membuat web fotografi dengan WordPress. Jadi, mengapa harus mencari provider yang lain?

Jika ini pertama kalinya Anda membuat website fotografi, maka menggunakan paket shared hosting sudah lebih dari cukup. Berikut yang akan Anda dapatkan jika membeli shared hosting:

  • Control panel custom. Control panel adalah tool untuk mengelola setiap aspek yang ada di layanan web hosting Anda hanya dari satu tempat saja. Untuk gambaran umumnya, silakan lihat demoini!
  • Registrasi domain gratisBeli hosting dapat domain gratis .com.net.org.online; atau .xyz. Cukup dengan berlangganan paket Premium atau Bisnis.
  • Layanan email yang profesional. Buat email berdasarkan nama domain yang Anda miliki. Kirimkan email atau notifikasi lainnya untuk membangun komunikasi dengan pengunjung situs serta pelanggan.
  • 1-click installer. Hanya dalam beberapa kali klik saja, Anda sudah bisa membuat website dengan WordPress, Joomla, Drupal, dan website building script lainnya.
  • Website builder. Tool editor drag-and-drop sederhana yang menawarkan berbagai tema serta kemudahan interface.

Apabila website fotografi sudah ramai pengunjung dan shared hosting tidak sanggup menanggung laju kunjungan yang tinggi, Anda bisa langsung upgrade ke layanan cloud hosting.

Baca Juga : Mengenal Ciri-Ciri Bahasa Iklan yang Baik dan Benar

Langkah 3: Pilih Platform untuk Membuat Website Fotografi

Sumber Gambar: hostinger.co.id

Ada banyak tool yang bisa digunakan untuk membuat website, tapi tidak ada yang dapat mengalahkan WordPress. Platform ini merupakan salah satu CMS terbaik untuk membuat berbagai jenis website, termasuk web fotografi. Berikut beberapa kelebihan WordPress:

  • Kemudahan setup. Menginstall WordPress secara manual membutuhkan waktu kira-kira 5 menit. Namun, proses pemasangan ini dapat dipersingkat berkat adanya tool 1-click installer yang ditawarkan Hostinger.
  • Punya komunitas yang besar. WordPress dikembangkan oleh ribuan kontributor dan developer dari seluruh dunia.
  • Tidak menuntut user memiliki skill teknis. Memiliki skill codingmemang menjadi dasar untuk membuat website yang menarik. Hanya saja, bagi sebagian orang, terlebih user pemula, mungkin akan terlalu sulit dan lama untuk belajar coding lebih dulu. Di situlah WordPress berperan dalam memudahkan mereka yang ingin membuat website tapi tidak punya skill coding. Dengan WordPress, mereka sama sekali tidak akan bersentuhan dengan satu pun baris kode.
  • Kaya akan fitur. WordPress memiliki library plugin dan tema bagi yang ingin menambahkan fitur baru dan memaksimalkan pengembangan website.

Alternatif WordPress yang juga punya popularitas tinggi adalah Joomla dan Drupal. Namun, masih banyak user yang mengatakan kalau kedua platform tersebut susah untuk dipelajari, bahkan koleksi ekstensi dan templatenya terbatas. Karena itulah, kami merekomendasikan agar Anda mencoba mengaktifkan WordPress terlebih dulu.

Berikut langkah-langkah untuk install WordPress di Hostinger:

  1. Masuk ke control panel web hosting.
  2. Cari tool Auto Installer.
  3. Pilih script, dan ikuti instruksi pemasangan (install).
Sumber Gambar: hostinger.co.id

Dalam proses install, Anda diwajibkan untuk memasukkan informasi administrasi user. Nantinya informasi ini akan digunakan untuk masuk dan mengakses dashboard. Setelah itu, ketikkan namawebsiteanda.com/wp-admin di kolom alamat browser.

Sumber Gambar: hostinger.co.id

Melalui panel ini, Anda dapat mengontrol semuanya terkait website WordPress dan kontennya.

Baca Juga: 5 Jenis Digital Marketing untuk Mempromosikan Bisnis Secara Online

Langkah 4: Buat MVP untuk Web Fotografi Anda


Sumber Gambar: hostinger.co.id

Saatnya membuat website foto! Berikut beberapa aspek utama yang harus Anda ingat sebelum mulai membuat dan mengembangkan web foto.

Pilih Tema yang Tepat dan Sesuai

WordPress memiliki ribuan tema, dan pastinya akan sangat sulit bagi Anda untuk menemukan yang sesuai dengan penggambaran website. Untungnya, platform CMS ini sudah mengklasifikasikan tema berdasarkan kategorinya. Berikut beberapa tema fotografi yang ada di WordPress:

Di bawah ini merupakan langkah-langkah untuk install tema:

  1. Masuk ke Dashboard, lalu pilih Appearance.
  2. Klik opsi Add New.
  3. Tulis nama tema di kolom pencarian (atau gunakan opsi Upload Theme jika sudah punya koleksi tema sendiri).
  4. Klik Install, lalu pilih opsi Activate untuk menerapkan tema.

Buka Appearance > Customize untuk mengedit tema, header, footer, sidebar, site identity, dan lain sebagainya.

Selesai! Langkah-langkah yang cukup sederhana, bukan, dalam menginstall dan menerapkan tema?

Setup Galeri Foto

Galeri adalah media yang dibutuhkan oleh setiap fotografer untuk menampilkan karya mereka. Dengan menginstall plugin Envira Gallery (atau plugin sejenis lainnya), Anda bisa mengaktifkan fitur ini. Berikut langkah-langkah untuk mengaktifkan fitur galeri:

  1. Pilih gambar atau foto yang hendak ditampilkan di website fotografi.
  2. Optimasi gambar dengan TinyPNG demi performa website yang lebih andal.
  3. Masuk ke dashboard, dan cari Envira Gallery.
  4. Klik opsi Add New.
  5. Upload foto dari komputer (atau media lain).
  6. Simpan galeri yang baru saja dibuat, dan Anda akan mendapatkan shortcode.
  7. Salin dan tempelkan shortcode tersebut ke postingan agar fitur galeri dapat ditampilkan

Buat Halaman Tentang Saya (About Me)

Komponen terpenting lainnya dari sebuah website adalah biografi singkat tentang siapa Anda (atau tim). Buatlah halaman Tentang Saya (About Me) atau Tentang Kami (About Us) yang simpel. Agar biografinya menarik, usahakan tetap:

  • Singkat, mudah dipahami, dan lugas.
  • Mampu mengekspresikan hobi dan minat fotografi.
  • Memberi kesan pada para pengunjung situs bahwa Anda adalah seorang fotografer yang terbaik di bidangnya.
Sumber Gambar: hostinger.co.id

Untuk membuat halaman Tentang Saya, pilihlah Pages > Add New, dan mulailah menulis biografi singkat. Tambahkan pula foto diri Anda (atau tim) agar halaman bersifat informatif.

Langkah 5: Buat Planning untuk Mengembangkan Website Foto

Sumber Gambar: hostinger.co.id

Ingatlah bahwa website merupakan investasi jangka panjang, dan butuh waktu lama untuk bisa muncul di halaman pertama Google. Bertekunlah dan teruslah berusaha agar website Anda tampil di peringkat teratas pencarian.

FOLLOW

Baca juga artikel lainnya aksaralab.com

Hastag : #web fotografi #cek domain website  #layanan cloud hosting #digital

Sumber: hostinger.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *