Pemanfaatan ‘Content Marketing’ untuk Kemajuan Startup

sumber gambar : ekrut.com

Untuk meraih pelanggan, selain melakukan promosi lewat iklan, sebuah perusahaan rintisan (startup) dapat pula melakukannya lewat teknik pemasaran konten (content marketing). Selain hemat biaya, pemasaran konten juga dianggap lebih efektif dalam membangun kesadaran merk (brand awareness).

Pertanyaannya adalah: konten seperti apa yang harus dibuat? Bagaimana memulainya dan menggunakan kanal apa?

Pemasaran konten pada dasarnya adalah pendekatan pemasaran strategis yang berfokus pada pembuatan dan pendistribusian konten yang berharga, relevan, dan konsisten untuk menarik dan mempertahankan audiens yang jelas — dan, pada akhirnya, mampu mendorong tindakan pelanggan untuk memilih produk yang kita tawarkan.

sumber gambar : tanyadigital.com

Melalui teknik pemasaran konten, alih-alih menawarkan produk atau layanan secara langsung, kita justru menyediakan konten yang benar-benar relevan dan bermanfaat bagi prospek dan pelanggan kita untuk membantu mereka memecahkan masalah-masalah yang mereka hadapi.

Survei yang pernah dilakukan WP Curve, beberapa waktu lalu, menunjukkan bahwa 89% startup yang disurvei telah menggunakan teknik pemasaran konten. Dan sejumlah startup menunjukkan hasil gemilang berkat pemasaran konten yang dibuatnya.

Contohnya, Design Pickle yang berhasil menggaet 1.200 klien pertamanya lewat postingan konten yang diunggahnya. Ada juga Blue Apron, yang  tumbuh sebesar 500% pada tahun 2015 lalu, setelah melakukan strategi pemasaran konten yang cerdas.

Perusahaan-perusahaan besar yang telah mapan dan terkemuka macam P&G, Microsoft, Cisco Systems, dan John Deere, juga menerapkan teknik pemasaran konten untuk membangun brand awareness khalayak dan juga menggaet pelanggan.

sumber gambar : idcloudhost.com

Sejauh ini, tidak ada batasan untuk tipe konten pemasaran yang dapat kita buat. Meski demikian, beberapa faktor mungkin saja perlu dipertimbangkan, seperti apa yang sesungguhnya dibutuhkan audiens dan apa tujuan utama yang mau kita capai.

Keberadaan internet sekarang ini sudah barang tentu sangat membantu kita dalam menerapkan pemasaran konten, yang sejauh ini mencangkup beberapa jenis konten sebagai berikut.

1. Artikel blog

sumber gambar : hotelmu.id

Artikel blog sangat bagus untuk memulai perbincangan tentang produk, memposisikan eksekutif perusahaan sebagai pemimpin pemikiran, berbagi informasi dengan audiens, atau sekadar mengumumkan peluncuran dan pembaruan produk. Selain itu, artikel blog juga dapat dimanfaatkan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan khalayak, menyoroti budaya perusahaan dan anggota tim.

2. Konten media sosial

sumber gambar : course-net.com

Media sosial adalah salah satu kanal pemasaran konten yang solid. Jejaring media sosial adalah tempat yang bagus untuk mendistribusikan konten, mendapatkan umpan balik, dan berbicara dengan klien secara langsung. Berbagai platform media sosial yang ada sekarang ini dapat dimanfaatkan, dengan mempertimbangkan segala plus dan minusnya.

3. Podcast

sumber gambar : meson-digital.com

Penonton podcast yang setia tidak boleh dikesampingkan. Podcast dapat digunakan dalam upaya menumbuhkan pengikut (follower) yang ingin selalu up to date. Meskipun topik yang disajikan dapat bervariasi, berbagi produk dan ide dengan kelompok klien potensial layak ditonjolkan. Jaga kesetiaan dan kepercayaan audiens dengan cara senantiasa memperlakukan mereka dengan baik. Pastikan untuk melakukan riset tentang berbagai format podcast dan strategi promosi podcast. Pastikan juga perangkat lunak perekaman podcast adalah yang terbaik sehingga kita dapat memastikan kualitas konten terbaik pula dan sekaligus menawarkan nilai bagi audiens.

4. Video

sumber gambar : hargabelanja.com

Video adalah wahana yang bagus untuk meningkatkan brand awareness dan mendongkrak upaya SEO (search engine optimization) bagi perusahaan rintisan. Pasalnya, YouTube adalah mesin pencari paling populer kedua di internet setelah Google. Memiliki kanal YouTube adalah salah satu opsi yang layak dipilih dalam penerapan teknik pemasaran konten.

Dengan kian terus berkembangnya teknologi, ke depan, kemungkinan besar teknik pemasaran konten bakal berkembang kian jauh dengan lebih banyak melibatkan realitas virtual, augmented reality, dan bentuk realitas campuran (mixed reality) lainnya.

sumber gambar : sirclo.com

Aksaralab

Bagikan :

Baca artikel menarik lainnya di – aksaralab.com

Hastag : #contentmarketing #digitalmarketing ##marketing #contentdigital

sumber : digitalbisa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *